Bersepeda dengan Sepeda Listrik Itu Curang, Benarkah

Bagi kamu yang belum pernah mencoba sepeda listrik, ini adalah sepeda biasa dengan “bantuan pedal” bertenaga baterai. Saat kamu mengayuh pedalnya, motor listrik akan bekerja dan memberi dorongan, sehingga memudahkanmu saat menanjak dan melibas medan menantang tanpa harus ngos-ngosan. Kebanyakan e-bike dilengkapi dengan power switch yang dapat menyesuaikan pengaturan dorongan dari “eco” (rendah) ke “turbo” (tinggi). Sepeda elektrik ini secara teknis disebut “pedalec,” dan mengendarainya mirip dengan sepeda biasa, cuma kamu merasa lebih “kuat” karena adanya motor/dinamo yang membantumu melaju lebih cepat meski tanpa kerja keras.

Meskipun masih ada yang bilang riding dengan e-bike itu “curang”, aktivitas ini masih tergolong olah raga dan dapat membuat badan jadi lebih bugar. Skeptis? Pertimbangkan hal berikut ini:

Mengendarai e-bike Masih Meningkatkan Detak Jantung

Penelitian yang membandingkan energi yang digunakan untuk mengayuh sepeda tradisional versus sepeda listrik mirip dengan berlari versus jalan cepat. Mengendarai sepeda biasa umumnya dianggap olahraga berat, membakar sekitar 430-560 kalori per jam untuk orang dengan bobot 70 kg, dengan asumsi kecepatan sepeda 16 – 22kpj. Tidak mengherankan, mengendarai e-bike hanya menghabiskan energi sekitar setengahnya – sekitar 280 kalori per jam untuk pengendara dengan bobot yang sama — pembakaran kalori setara dengan jalan cepat. Tergantung seberapa cepat kamu bersepeda, apakah kamu membawa beban, dan / atau pengaturan dorongan apa yang kamu gunakan (pengaturan rendah atau eco membutuhkan lebih banyak energi manusia ketimbang mode turbo), kamu bisa membakar hingga 390 kalori per jam.

Pemilik Sepeda Listrik Cenderung Lebih Sering Bersepeda

Memiliki sepeda listrik bakal meningkatkan aktivitas bersepeda, menurut survei terhadap hampir 1.800 pemilik sepeda listrik di Amerika Utara. Sebelum memiliki sepeda elektrik, 55 persen responden mengatakan bahwa mereka bersepeda setiap hari atau setiap minggu. Setelah mendapatkan e-bike, jumlah tersebut melonjak hingga 91 persen. Yang lebih mencengangkan, 94 persen dari mereka yang non-cyclist jadi sering bersepeda setiap hari atau setiap minggu setelah memiliki e-bike.

Bagi sebagian besar pemilik e-bike, sepeda listrik tidak menggantikan sepeda tradisional mereka; Sepeda listrik malah menggantikan mobil mereka sebagai alat transportasi. Survei sepeda listrik yang sama menemukan bahwa pemilik sepeda elektrik mengubah 46 persen dari perjalanan yang menggunakan mobil mereka dengan naik sepeda listrik.

Berkendara dengan Sepeda Elektrik Memberikan Manfaat Kesehatan

Jika kamu tipe orang yang suka bermalas-malasan di sofa, mengendarai e-bike akan memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Dalam sebuah penelitian, ketika mahasiswa Colorado University memberikan sepeda listrik kepada mereka yang tidak aktif dan mengatakan kepada mereka untuk menggunakannya minimal 40 menit sehari, tiga hari seminggu, para relawan dengan sukarela mengendarainya melampaui target minimum, meningkatkan kebugaran mereka, memperbaiki level gula darah mereka, dan memangkas banyak lemak hanya dalam satu bulan.

Bersepeda Santai Sangat Menyenangkan

Mengendarai e-bike dengan pengaturan dorongan (mode) yang lebih rendah memungkinkanmu mendapatkan detak jantung yang stabil meski jarak yang ditempuh lebih jauh. Hal tersebut menjadi sulit ketika kamu menggunakan sepeda tradisional.

Masih Bisa Bersepeda Meski Dalam Kondisi Pemulihan

Lelah dari beragam aktivitas yang kamu lakukan kemarin? Kamu tidak perlu bermalas-malasan di atas tempat tidur untuk memulihkan staminamu, bahkan ketika kamu tinggal di Jakarta sekalipun. Kamu bisa bersepeda santai dengan e-bike, mengumpulkan lebih banyak tenaga dan memperlancar peredaran darah. Melakukan ini akan membersihkan sisa-sisa metabolisme dan membuatmu jadi lebih bugar.

Baca juga:

Selamatkan Bumi dan Hemat Lebih Banyak Uang dengan Sepeda Listrik

Apakah Sepeda Listrik Kuat Nanjak

Sepeda Listrik Vs Skuter Listrik

Sepeda Listrik Mengurangi Hambatan untuk Tetap Bugar

Siapa Saja Yang Cocok Menggunakan Sepeda Elektrik